BOGOR, INDONEWS | Masyarakat Kampung Cilalay, Desa Klapanunggal, Kecamatan Klapanunggal (kawasan perumahan Green Residence ), mengeluhkan kondisi pencemaran udara akibat asap tebal hasil pembakaran ban bekas secara besar-besaran.
Di lingkungan RT 01 RW 15, setiap sore ditutupi asap tebal yang membubung tinggi hingga 300 meter ke atas. Masyarakat penghuni perumahan tersebut resah dan mengeluh karena sudah berlangsung cukup lama yang mengakibatkan gangguan kesehatan, pernafasan dan berbagai jenis penyakit lainnya.
Menurut salah seorang warga yang tidak bersedia disebut namanya, kondisi pencemaran udara ini sudah lama terjadi. Kondisinya bahkan sudah masuk kategori udara ambien (udara pekat).
“Sangat disesalkan pemerintah tak pernah hadir, tutup mata terhadap persoalan ini. Janji pemerintah selama ini tidak lebih sebatas pepesan kosong, hanya PHP yang diumbar. Sikap pemerintah yang menganaktirikan warga kelas bawah sangat menyakitkan,” ungkapnya.
Untuk itu, mereka berharap kepada calon bupati yang bertarung tahun 2024 ini, konsisten peduli kepada rakyat kecil. Secara khusus warga berharap kepada pasangan calon nomor urut 2 Bayu-Musa yang mereka anggap lebih peduli permasalahan ini.
“Tentu kami berharap Bamus bisa menang dalam kontestasi Pilkada Bogor kali ini,” katanya. (Johnner)





























Comments