LAMPUNG UTARA, INDONEWS – Mengawali tahun 2022, Kapolres Lampung Utara AKBP Kurniawan Ismail memulai program penguatan Harkamtibmas melalui pembentukan kembali kelompok sadar kamtibmas (Pokdar Kamtibmas) di seluruh wilayah hukum Polres Lampung Utara, mulai dari tingkat kabupaten, kecamatan, hingga desa (safari kamtibmas).
Dalam kunjungannya ke Kecamatan Sungkai Utara, Rabu (19/1/2022), kapolres didampingi beberapa pejabat utama, kepada para kepala desa, para tokoh dan unsur masyarakat, menyampaikan tentang Konsep Pokdar Kamtibmas sebagai pendukung program Community Policing atau Perpolisian Masyarakat.
Selanjutnya Pokdar Kamtibmas ini akan menjadi mitra Polri dalam mendukung terciptanya sistem keamanan yang lebih baik di wilayah pedesaan.
Kapolres akan memberdayakan Pokdar Kamtibmas yang memiliki peran untuk mengumpulkan data-data tentang permasalahan terkait gangguan kamtibmas yang ada di wilayahnya masing-masing, sehingga dark number/kejadian yang tidak dilaporkan bisa terdata dengan baik.
“Dari data tersebut akan dikumpulkan dan dilakukan analisa serta evaluasi bagaimana sistem keamanan dan permasalahan apa yang bisa segera ditindaklanjuti untuk diselesaikan secara bersama sama baik oleh polsek, camat, kades, koramil, para tokoh dan unsur masyarakat,” bebernya.
Kapolres menyampaikan, dari data yang valid tersebut maka selanjutnya akan diterapkan konsep Problem Oriented Policing (Pemolisian Berorientasi pada Permasalahan yang dihadapi) guna efektifitas dalam pelaksanaan tugas Polsek/Polres sehingga upaya maupun tindakan kepolisian yang dilaksanakan lebih tepat sasaran sesuai permasalahan yang dihadapi oleh wilayah tersebut.
“Disamping itu, data permasalahan yang telah dianalisa tersebut, dilakukan pemetaan, dan kemudian Bhabinkamtibmas, Kapolsek, dan Kapolres akan melakukan kegiatan temu warga dalam program TABIK PUN (sinergiTAs pemBInaan Kamtibmas Polri dan UNsur Masyarakat) guna memberikan solusi penyelesaian masalah yang dihadapi,” terangnya.
Dalam safari kamtibmasnya ke wilayah Sungkai Utara, Kapolres beserta rombongan menggunakan kendaraan bermotor roda dua.
Menurutnya menggunakan roda dua dimaksudkan agar lebih memudahkan untuk menjangkau warga yang tinggal di daerah pedalaman, serta mengenal lebih jelas situasi dan kondisi lapangan.
“Kedepan diharapkan, masyarakat semakin berperan aktif dalam hal pemeliharaan Kamtibmas, menjalin silaturahmi serta memberikan informasi yang diperlukan kepada polri,” kata Alumni Akpol 2002 itu.
Turut hadir pada kegiatan yang bertempat di balai Adat Desa Negeri Sakti tersebut dari unsur pimpinan kecamatan setempat. (Andre)
Comments