SERANG, INDONEWS – Warga Kelurahan Pengampelan, Kecamatan Walantaka, Kota Serang harus tetap mematuhi protokol kesehatan (prokes) saat menerima Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT), Senin (18/4/2022).
Kondisi seperti ini, sudah tidak aneh, bahkan sudah menjadi kebiasaan warga sekitar. Terlepas dari itu, imbauan, saran maupun edukasi, sering dilakukan pihak kelurahan maupun pihak Pemkot Serang.
Demikian disampaikan Lurah Pengampelan, Asrori saat dikonfirmasi Media Indonews melalui telepon.
“Kami selalu memberikan sosialisai dan edukasi kepada warga agar kondisi saat ini jangan merasa aman dan lengah. Kita tegaskan kepada masyarakat harus waspada dan berhati-hati karena Covid-19 masih mengintai,” ujarnya.
Asrori berharap seluruh masyarakat, khususnya pada 281 keluarga penerima manfaat (KPM) batuan senilai Rp. 500 ribu perkepala keluarga (KK) agar menggunakan bantuan secara bijak.
“Bagi warga yang telah menerima BPNT tersebut, harap dipergunakan sesuai dengan kebutuhan. Kita berharap bantuan ini membantu serta meringankan beban dan untuk kebutuhan sehari-hari,” ujar Asrori.
Hadiri dalam pendistribusian BPNT, Sekretaris Lurah Pengampelan, Babinsa Pengampelan Koswara, para pendamping desa, ketua RW/RT dan seluruh staf kelurahan.
Asrori mengimbau warganya selalu memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, mengurangi mobilitas (kegiatan), dan menjauhi kerumunan.
“Cara itu salah satu ikhtiar kita bersama guna memutus mata rantai dan penyebaran Covid-19,” tandasnya. (Abdurrochim)
Comments