TANGERANG, INDONEWS — Sekda Kabupaten Bintan Riau, Ronny Kartika, S.STP. M.M., bersama 180 peserta studi tiru, tiba di Kecamatan Cisauk, Tangerang Banten.
Kedatangan rombongan studi tiru diterima Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (DPMPD) H. Yayat Rohiman dan Camat Cisauk H.M. Yusuf Fachroji.
Setibanya di Cisauk, Rombongan langsung studi ke Desa Dandang. Selepas studi di desa, rombongan kembali ke aula Kecamatan Cisauk.
Kepala DPMPD, Yayat Rohiman memberikan sambutan tentang perkembangan Kabupaten Tangerang dan kemajuan pembangunan Desa. Yayat menyampaikan kilas tentang geografi Kabupaten Tangerang.
“Luas wilayah Kabupaten Tangerang 956,61 km 2 dengan 29 kecamatan dan terdiri dari 246 desa 28 kelurahan dan 3,7 juta jiwa dari hasil BPS tahun 2022,” katanya.
Kepada Rombongan, Yayat Rohiman menerangkan mengenai cara meningkatkan kemajuan desa di sektor ekonomi dan pembangunaan, serta penggunaan dana desa yang ter integrasi melalui penggunaan aplikasi.
Adapun upaya untuk meningkatkan kemajuan di sektor pembangunan desa melalui sistem informasi keuangan desa yang telah dilauching pemerintah daerah menjadi salah satu langkah tepat.
Kemudahan bagi aparatur desa untuk proses tahapan program penyelenggaraan, mulai perencanaan hingga proses pertanggung jawaban.
Pada tahun 2023, di Kabupaten Tangerang perencanaan didesa sudah berbasis Index Desa Membangun (IDM).
DPMPD bekerja sama dengan tenaga ahli profesional, pendamping desa dari pememdes, Provinsi Banten dan Pemda Kabupaten Tangerang untuk mengintegrasikan aplikasi IDM dengan aplikasi IPMD. Aplikasi IDM dan Aplikasi IPMD sudah terintegrasi dengan aplikasi kementrian desa (kemendes).
Diharapkan perencanaan desa sesuai IDM. Sehingga hasil yang diperlukan akan lebih tepat sasaran untuk meningkatkan status desa. Disamping itu melalui aplikasi sistem keuangan desa berbasis Siskeudes bisa menjadi thull atau model, bagi pemerintah daerah untuk memonitoring dan Audit keuangan desa secara raeltaem, efektif dan efisien.
“Dengan adanya Aplikasi sistem digital, mempermudah sistem kontrol desa dan sistem pembayaran secara online yang dilakukan beberapa desa di Kabupaten Tangerang, terutama di dua desa di Kecamatan Cisauk yang sudah menggunakan pembayaran secara online,” katanya.
Ronny Kartika bersama rombongan, camat dan Kepala Desa di Kabupaten Bintan Kepulauan Riau, menjelaskan studi tiru ke Kecamatan Cisauk Tangerang tujuan utama yaitu ingin meniru atau mengikuti sistem pembayaran dan mengelola dana desa secara digitalisasi menggunakan Aplikasi IDM dan Siskeudes yang terintegrasi langsung ke aplikasi Pememdes dan Kemendes, dan index desa membangun secara sistematis cepat tepat, guna mempercepat pertumbuhan ekonomi dan pembangunan desa.
Sebelum kembali ke Riau, pertemuan Yayat Rohiman dan Ronny Kartika bersama rombongan saling tukar cindera mata sebagai kenangan asli daerah. (Karno77)
Comments