0

BOGOR, INDONEWS – Pengurus DPC PDI Perjuangan Kabupaten Bogor menaruh asa atau harapan di hari lahir (harlah) ke96 Nahdlatul Ulama (NU). Asa tersebut sesuai tema besar harlah NU “Menyongsong 100 Tahun Nahdlatul Ulama: Merawat Jagat, Membangun Peradaban”.

“Kami kira tema dan peringatan harlah NU kali ini menjadi lebih spesial karena diwarnai dengan pengukuhan Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) masa khidmah 2022-2027 hasil Muktamar Ke-34 di Lampung. Kami menaruh asa atau harapan, semoga NU semakin mempererat persatuan bangsa dan bersama menjaga negara,” ungkap Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Bogor, H.R Bayu Syahjohan, didampingi sekretarisnya, H. Bambang Gunawan, di Cibinong, Senin (31/1/2022).

Bayu pun mengaku yakintema besar yang universal ini menjadi spirit untuk menjadikan NU ke depan semakin berperan dalam kancah internasional, termasuk dalam merawat negara.

“Tema kali ini juga menjadi gambaran dalam mewujudkan NU yang terus berperan global seperti tergambar dalam simbol bola dunia di lambang NU. Kami mendoakan, semoga momentum harlah dan pengukuhan PBNU ini menambah spirit untuk menjadikan NU ke depan semakin jaya, dan pengabdian untuk bangsa dan negara semakin maksimal, serta menjadikan Indonesia sebagai rujukan dan inspirasi dunia. Selamat hari lahir NU. Kami selalu ada disampingmu,” tukas Bayu.

BACA JUGA :  Gerakan Jamiyyah, Budaya "Berkat" Pada Diklat Kebangsaan & Dakwah Digital Bamusi

Sementara H. Bambang Gunawan menambahkan, di usianya yang ke 96, NU diharapkan selalu hadir dalam mewujudkan perdaban yang tinggi di sepanjang zaman. Peradaban ini, ungkapnya, bukan hanya terkait dengan mengembangkan ilmu pengetahuan semata, namun juga pada pembentukan kualitas pembawa peradaban itu sendiri yakni manusia.

“Tema jelang 100 Tahun Nahdlatul Ulama pun disertakan dalam Harlah kali ini karena berdasarkan kalender hijriyah, pada 16 Rajab 1443 atau 17 Februari 2022 mendatang, NU memasuki umur ke 99 tahun. Ini tentu menjadikan momentum untuk kebangkitan NU di Abad kedua,” ungkap pria yang karib disapa BG.

Diketahui pengukuhan pengurus PBNU baru dihadiri Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden KH Ma’ruf Amin, serta seluruh jajaran PBNU.

“Kehadiran kepala negara dan wakilnya ini menggambarkan bahwa persatuan dan kesatuan Indonesia harus tetap terjaga. NU memiliki sejarah besar dan sangat berperan penting bagi keberlangsungan bumi pertiwi. Semoga NU semakin jaya dan tetap bersama merawat Indonesia tercinta,” tandas BG. (didi)

You may also like

Comments

Comments are closed.

More in Bogor