SUMEDANG, INDONEWS.COM | Program Baru Ketua Komisi I DPRD Sumedang, Asep Kurnia dan anggota Komisi II DPRD Sumedang Lady Puspita dalam mendekati pemilih pemula begitu unik.
Anggota Fraksi Golkar Sumedang ini mengajak kaum milenial nguliner bareng Akur-Lady, yang memperkenalkan makanan anak muda dan makanan tradisional kepada anak generasi Z.
Disela makan-makan, dewan dapil 5 dari Golkar ini mengajak pemilih pemula di Sumedang untuk berpartisipasi menyukseskan Pilkada Sumedang pada 27 November 2024.
Sebab, menurut Akur, pemilih pemula adalah ujung tombak dalam memajukan bangsa dan negara dan sebagai pemilih produktif yang menentukan nasib daerah dari hasil pemilihan kepala daerah.
Pemilih pemula yang didominasi generasi Z ini pun menjadi sumbangsih terbesar suara di Pilkada Gubernur dan Wakil Gubernur serta Bupati dan Wakil Bupati Sumedang ini.
“Jadi kegiatan tadi memberikan pendidikan politik yang baik dan benar kepada Gen Z, bagaimana mereka bisa mengikuti perpolitikan yang ada sekarang, khususnya Pilkada di kabupaten Sumedang dan Jawa Barat. Sehingga mereka akan melek terhadap politik, bisa menentukan pilihan calon pemimpin ke depan,” ujar ketua Fraksi Partai Golkar Sumedang itu.
Menurut Akur didampingi Lady Puspita, kaum milenilal adalah generasi emas, sebagai generasi yang akan melanjutkan kepemimpinan kedepan. Sehingga sudah saatnya para kaum milenial yang rata rata kelas 2 dan 3 SMA ini harus melek politik dari sekarang. Mereka harus bisa menentukan calon pemimpin kedepan, yang sesuai dengan kebutuhan warga di masa mendatang.
“Saya dan Teh Lady sangat bersyukur sekali mereka sangat antusias melek dan mau menghadiri silaturahmi ini, karena pendidikan politik ini memberikan suatu pemahaman buat mereka bagaimana terhadap dunia politik kedepan. Sehingga mereka tidak takut, tidak tabu terhadap dunia politik. Makanya kita memberikan pencerahan, pemahaman yang baik dan benar sesuai dengan pemahaman mereka di bangku kelasnya masing-masing,” katanya.
Silaturahmi dalam rangka HUT Partai Golkar ke 60 ini, mengundang para kaum milenial untuk “Nguliner” sekaligus membahas politik kepada generasi Gen Z. Disampaikan bagaimana program-program pemerintah termasuk yang berpihak kepada mereka. Seperti bagaimana mendapatkan Kartu Indonesia Pintar, bagaimana bisa mendapatkan akses terhadap Kartu Indonesia Pintar, dan bagaimana kuliah murah.
“Mereka ini rata-rata kelas 3 yang kemudian, besok itu akan memilih pemimpinnya. Mudah-mudahan pemimpin yang terpilihnya nanti bisa berpihak kepada mereka. Harapan dari mereka misalnya kaitan dengan gimana kuliah itu nanti jangan mahal, Bagaimana mendapatkan kartu Indonesia Pintar, yang terakhir bagaimana menyalurkan bakat keahlian mereka seperti dalam seni tari, tarik suara, dan tempat ruang terbuka atau alun alun,” ujarnya.
Seperti diketahui, program Nguliner Bareng Akur Lady ini akan berlangsung di beberapa kecamatan di Dapil 5. Tak hanya menu makanan zaman sekarang, Akur Lady juga akan memperkenalkan makanan tradisional seperti Surabi, lotek, dan Bajigur kepada generasi milenial. (imn)
Comments