By 
BOGOR, INDONEWS – Pemerintahan Desa Dayeuh, Kecamatan Cileungsi, Kabupaten Bogor, Jawa Barat menggelar Musyawarah Desa Khusus (Musdesus) dalam rangka validasi dan finalisasi serta penetapan calon penerima bantuan BLT Dana Desa Tahun 2022, juga membahas perubahan Perkades (Peraturan Kepala Desa) Tentang APBDes Tahun Anggaran 2022. Rapat diselenggarakan di Balai Desa Dayeuh, Jum’at (4/2/2022).
Hadir acara, Kepala Desa (Kades) Dayeuh Jamhali BJ. S.E., Camat Cileungsi Adhi Nugraha M.Si. beserta unsur Forkompincam Cileungsi, Pendamping Desa Rahman Nugraha, Sekertaris Desa H. Nazmudin S.Pd.I, Lembaga Desa, BPD, RT/RW, PKK, Karang Taruna, LPMD, MUI Desa Dayeuh, linmas, tokoh masyarakat, Babinsa Serka Cecep S. beserta Bhabinkamtibmas Aiptu Eman S. Rapat tetap memperhatikan protokol kesehatan tetap jaga jarak dan wajib memakai masker.
Dalam sambutannya, Jamhali BJ. S.E. mengatakanm diadakannya musyawarah desa khusus ini, bahwa pengaruh Covid-19 yang berdampak pada semua aspek kehidupan, terutama dampak ekonomi, perlu langkah yang cepat dan tepat untuk mengatasinya, salah satunya dengan Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT- DD).
“Untuk itu perlu ada data yang tepat warga terdampak Covid-19 guna menghindari gesekan dan ketidaktepatan sasaran dalam penyaluran bantuan tersebut, yang sering kali terjadi di masyarakat. Untuk itu semua aparat desa ketua RT dan ketua RW agar bekerja dengan adil dan konsekwen,” ucapnya.
“Terkait dengan calon Penerima BLT DD, sudah diusulkan dan ditampung tim khusus dari relawan Covid-19, kemudian diranking, diverifikasi dengan data-data penerima bantuan lainnya,” katanya.
Kades menambahkan, BLT DD harus tepat sasaran karena jika tidak maka akan ada sanksi.
“Untuk itu kami mengimbau masyarakat berkaitan dengan data warga terdampak mohon pencermatannya untuk dilakukan validasi, verifikasi dan finalisasi dan diharapkan agar memberikan pengertian kepada warganya mengingat banyaknya jenis bantuan yang ada di masyarakat,” terang kades.
“Perlu kita ketahui bersama khususnya warga masyarakat Desa Dayeuh bahwa desa kita mendapatkan 3 penghargaan dari kecamatan yaitu, posyandu terbaik, ADM desa terbaik dan yang ketiga Best of The Best Award. Ini semua kita dapat dari hasil kerja sama yang baik. Terima kasih untuk semua pihak, semoga desa kita ke depan semakin lebih baik lagi,” ungkap kades.
Sementara Camat Cileungsi, Adhi Nugraha M.Si turut menguatkan yang disampaikan kepala desa, bahwa proses musdes ini dilakukan agar sesuai aturan, mekanisme yang dilakukan secara benar sehingga tidak menimbulkan persoalan.
“BLT DD ini merupakan langkah terakhir untuk menolong warga terdampak Covid-19. Untuk itu jangan sampai salah sasaran dan harus benar-benar dirasakan manfaatnya oleh masyarakat,” terangnya.
Soal mewabahnya kembali Covid-19, camat meminta masyarakat agar waspada dan patuhi protokol kesehatan karena di Kecamatan Cileungsi yang terpapar berjumlah 275 orang per hari ini.
“Peningkatannya luar biasa. Diharapkan aturan dari pemerintah diterapkan, pergunakanlah dengan cara memakai masker yang benar dan tetap jaga jarak, hindari kerumunan agar kita tidak terpapar Covid-19. Diimbau untuk ketua RT dan ketua RW agar petugas Covid-19 segera diaktifkan kembali di setiap wilayah, dan data warga pendatang,” bebernya.
Camat mengapresiasi desa dayeuh yang gercep (gerak cepat) dalam segala bidang. “Selama menjabat di kecamatan, desa dayeuh selalu yang pertama kegiatannya, dan administrasi, desanya juga paling beraksi se Kecamatan Cileungsi. Mudah-mudahan ini akan menjadikan contoh untuk desa lainnya,” tuturnya.
“Perlu diketahui juga, Posyandu Desa Dayeuh menjadi juara 2 di Kabupaten Bogor. Di Kecamatan Cileungsi, Desa Dayeuh menjadi desa terbaik. Ini semua prestasi yang didapat atas kerja sama aparatur pemerintahan desa, dan juga Desa Dayeuh mendapatkan Mobil Maskara, hanya 4 desa dari jumlah 12 desa yang ada di Kecamatan Cileungsi, yaitu Desa Dayeuh, Desa Cileungsi, Desa Gandoang dan Cipeucang.”
“Pergunakan kendaraan tersebut untuk kegiatan desa seperti baik itu untuk pelayanan RT atau RW atau untuk mengunjungi wilayah terpencil dan bisa juga untuk kegiatan vaksinasi,” pungkasnya.
Penyampaian materi oleh Pemerintah Desa Dayeuh disampaikan oleh Sekertaris Desa H. Moch. Nazmudin S.Pd.l. beberapa hal, yakni tentang perubahan RKP tahun 2022, perubahan APBDes tahun 2022 dan terkait dengan penanggulangan kasus Covid-19 serta calon penerima BLT-DD, verifikasi dan validasi BLT DD dalam musdes khusus ini telah memutuskan dan menetapkan 141 nama warga masyarakat Desa Dayeuh yang berhak menerima BLT DD.
“Semoga BLT DD ini tepat sasaran dan benar-benar membantu perekonomian warga masyarakat Dayeuh,” tutup sekdes.
Sebelum acara Musdesus Desa Dayeuh dimulai dengan menyanyikan lagu “Indonesia Raya” secara serentak, dan diakhiri dengan penyerahan APBDes tahun 2022 oleh Kepala Desa Dayeuh kepada BPD (Badan Perwakilan Desa). (Firm)
Comments