BEKASI, INDONEWS – Forum Anak Kabupaten Bekasi menggelar Deklarasi Sekolah Ramah Anak yang diselenggarakan secara virtual di Command Center Gedung Diskominfosantik Kabupaten Bekasi, pada Selasa (18/01/22). Kegiatan tersebut diikuti oleh 1.000 sekolah mulai dari tingkat PAUD, SD, SMP, SMA/SMK dan MA di wilayah Kabupaten Bekasi.
Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) Kabupaten Bekasi, Ani Gustini dalam sambutannya menyampaikan apresiasi atas inisiatif yang luar biasa dari Forum Anak Kabupaten Bekasi yang telah menggelar acara tersebut.
“Sekolah Ramah Anak merupakan komitmen seluruh masyarakat untuk mewujudkan sekolah yang dapat memenuhi hak-hak anak,” ujarnya.
Melalui Deklarasi Sekolah Ramah Anak, dirinya berharap, sekolah dapat membangun komitmen bersama antar warga sekolah, untuk mengembangkan sekolah ramah anak sebagai kebutuhan bersama.
Pendamping Forum Anak Kabupaten Bekasi, Rahmawati mengatakan, Deklarasi Sekolah Ramah merupakan salah satu program Forum Anak Kabupaten Bekasi, Persatuan Remaja dan Anak Kabupaten Bekasi (Perak Busi) sebagai pelopor terwujudnya Sekolah Ramah Anak di Kabupaten Bekasi.
“Kegiatan ini merupakan kolaborasi organisasi perangkat daerah dalam upaya mewujudkan Kabupaten Layak Anak kategori Madya,” ujarnya.
Peserta deklarasi yang mengikuti secara zoom meeting terdiri dari 207 sekolah binaan Kemenag, 582 sekolah binaan Dinas Pendidikan dan 111 binaan Kantor Cabang Dinas (KCD) Pendidikan Wilayah 3 dengan total 1.000 peserta. Kegiatan tersebut juga diikuti sekolah lainnya melalui kanal YouTube.
“Melalui deklarasi ini, kami ingin sampaikan bahwa sekolah bukan tempat yang menakutkan bagi anak-anak. Sekolah harus memprioritaskan kebutuhan anak dan terpenuhinya hak-hak anak,” ungkapnya.
Acara Deklarasi Sekolah Ramah Anak tersebut dihadiri sejumlah pimpinan perangkat daerah dan Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Bekasi. (Adv)
Comments