0

BOGOR, INDONEWS | Pemerintah Desa (Pemdes) Srogol melaksanakan kegiatan rembuk stunting yang dihadiri kepala desa, Sekcam Cigombong, pendamping desa, babinsa, babinmas, Puskesmas Cigombong, PKK, dan Kader Posyandu, di Aula Kantor Desa Srogol, Kecamatan Cigombong, Kabupaten Bogor, Senin (30/12).

Stunting adalah kondisi serius pada anak yang ditandai dengan tinggi badan anak dibawah rata-rata atau anak sangat pendek serta tubuhnya tidak bertumbuh dan berkembang dengan baik sesuai usianya dan berlangsung dalam waktu lama.

Rembuk stunting merupakan pertemuan atau forum untuk diskusi yang diadakan untuk membahas dan merumuskan strategi bersama dalam rangka mengatasi masalah stunting di wilayah untuk memastikan pelaksanaan rencana kegiatan intervensi pencegahan dan penurunan stunting dilakukan secara bersama-sama antara penanggung jawab Pemerintah bersma Instansi terkait.

Kepala Desa Srogol, Asep Irwan Kuswara mengatakan, untuk pencegahan dan penanganan stunting pemerintah desa bersama kecamatan dan instansi terkait menggelar diskusi untuk membahas merumuskan tata cara pencegahan stunting di Desa Srogol, karena penurunan dan penanganan angka stunting merupakan tanggung jawab pemerintah.

BACA JUGA :  10 Muharam, Pemdes Sirnagalih Santuni 50 Anak Yatim

“Mari kita bersama-sama membantu untuk pencegahan stunting, khususnya terhadap remaja, ibu hamil dan anak-anak atau balita, karena itu tanggung jawab kita bersama,” ujarnya.

Menurutnya, melalui rembuk stunting dapat tercipta sinergi yang kuat antara berbagai pihak sehingga upaya pencegahan dan penanganan stunting di Desa  Srogol ini dapat berjalan efektif dan berkelanjutan sehingga tidak ada kasus stunting di masyarkat.

“Dengan adanya rembuk stunting ini diharapkan seluruh elemen masyarkat bekerja sama untuk menurunkan angka stunting, agar tidak ada anak yang mengalami stunting,” harapnya. (VNA)

You may also like

Comments

Comments are closed.

More in Wajah Desa