0

BANDUNG, INDONEWS | Bupati Bandung, Dr. HM. Dadang Supriatna S.iP., M.Si., disambut antusias Camat Pameungpeuk, H. Agus Rustandi S.STP., M.Si., dalam Giat Ngaji Sabtu (Jitu) di lingkungan RW 05, tepatnya di Masjid Umi Kulsum, Desa Sukasari, Kecamatan Pameungpeuk, Kabupaten Bandung, Sabtu (20/7).

Ngaji Sabtu oleh Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) Umi Kulsum ini menyedot perhatian masyarakat, khususnya di Desa Sukasari, dalam meningkatkan ketakwaan dan menambah keimanan.

Bahkan kegiatan tersebut cenderung sesuai Misi Kabupaten Bandung Bangkit, Edukatif, Dinamis, Agamis dan Sejahtera (Bedas).

Dalam sambutannya Bupati Dadang Supriatna atau akrab disapa Kang DS menyikapi situasi persoalan yang kerap terjadi antara ibu dan anak.

“Kaitan itu, Pemerintah Kabupaten Bandung meluncurkan program melalui jalur pendakian dan pemahaman melalui  program tiga muatan lokal (mulok),” katanya.

Tiga muatan lokal tersebut, sambung Kang DS, untuk para siswa siswi SD, SMP bahkan sampai tingkat SMA dan sederajat.

“Mulok ini tentang pendidikan Pancasila dan Undang-undang 1945, pendidikan budaya dan bahasa Sunda, kemudian belajar mengaji dan menghafal Al-quran,” jelasnya.

BACA JUGA :  APBD Kabupaten Bekasi Tahun 2024 Naik Jadi 7,37 Triliun

Pada kegiatan Jitu ini, menghadirkan ulama kondang  Ustaz Cucun sekaligus sebagai pengisi tausiyah ceramah keagamaan.

Camat Pameungpeuk, Agus Hendar Riswanto mengatakan, pengajian setiap Jumat dan Sabtu sudah berjalan di Pameungpeuk.

Selain Bupati Bandung, hadir juga Ketua Karang Taruna Kabupaten Bandung H. Ruli, seluruh forum komunikasi pimpinan kecamatan (Forkopimcam) termasuk Camat Pameungpeuk, H. Agus Hendar Rustandi, unsur TNI dan Polri, para kepala desa, tokoh masyarakat, tokoh agama Majelis Taklim se Desa Sukasari dan lainnya. (Yani Sumiati)

You may also like

Comments

Comments are closed.

More in Pemerintahan