By 
BOGOR, INDONEWS | Tokoh di Kabupaten Bogor, Bung Tenjo menyatakan, Kabupaten Bogor mendapatkan kembali kesempatannya untuk menentukan kepemimpinan lima tahun kedepan, yakni pada pemilihan Bupati dan Wakil Bupati pada 27 November 2024 mendatang.
Bung Tenjo mengingatkan masyarakat Kabupaten Bogor agar berhati-hati dalam menentukan pilihan. Jangan sampai tidak tahu siapa yang dipilih, apalagi sampai salah pilih.
“Saat ini Kabupaten Bogor adalah kabupaten yang memiliki kekuatan anggaran terbesar kedua di Indonesia setelah Kota Surabaya, yakni Rp.11,3 triliun. Jika ini tidak mampu dikelola dengan baik, artinya sama saja tidak akan ada perubahan apapun di Kabupaten Bogor,” ujar Bung Tenjo, Selasa (12/11).
Menurutnya, Kabupaten Bogor saat ini membutuhkan kepemimpinan baru yang sehat dan bersih.
Dengan demikian, Bung Tenjo mengajak masyarakat Kabupaten Bogor untuk mampu mengenali program-program calon Bupati Bogor.
“Harus tahu programnya agar jelas bupati ini kedepan mau ngapain saja. Jangan sampai nanti ujung-ujungnya memilukan lagi,” ungkapnya.
Ia pun mencontohkan, pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Bogor Nomor Urut 2 tengah gencar-gencarnya menyampaikan program.
“Hal ini bagus agar masyrakat maju terus cara berfikirnnya dalam memilih pemimpin,” katanya.
Bung Tenjo mengutuk keras jika ada paslon masih menggunakan cara kotor money politics atau politik uang.
“Sikap meracuni adalah ketika ada paslon yang bagi-bagi duit, minyak, beras dan lainnya dengan ingin mendapatkan perhatian masyarakat Kabupaten Bogor. Maka jangan pilih calon seperti itu,” ujarnya.
“Mari menunjukan bahwa suara kita sudah tidak bisa dibeli lagi dengan uang tak seberapa. Mari kita pilih calon bupati dan wakil bupati dengan program-programnya. Jangan mau kita dirayu lagi,” tandas Bung Tenjo, seraya mengangkat dua jari, simbol jari nomor uurt 2. ***
Comments