By 
DEPOK, INDONEWS – SMAN 4 Kota Depok mengadakan kejuaraan Karate Tingkat Nasional Swis Open Karate Championship 2023, di GOR GDC, Sukmajaya, Kota Depok, Senin (7/8/2023).
Ketua Penyelenggara, Ade Fitriana mengatakan, pertama kali kejuaran karate ini diadakan cukup diterima dan antusiasme, peserta cukup tinggi diikuti oleh 1.200 atlet karate mewakili 65 kontingen dari 6 provinsi.
“Untuk peserta ada dari pelajar dan juga umum. Dilaksanakan selama dua hari pada Sabtu sampai Minggu (5-6/8/2023) dengan pemenang juara 1 GAD, INA. Juara 2 Inkanas Jaksel dan uara 3 Inkanas DKI,” jelas Ade.
Sementara Wakasek Kesiswaan SMAN 4 Depok, Dra Indri Diana Nufus M.Pd., menyampaikan, SMAN 4 Depok selain sekolah yang memiliki prestasi juga sebagai penyelenggara SWIS Open yang bekerja sama dengan Solid Sport Organiser.
“Tujuan event nasional ini, ingin membawa nama SMAN 4 Depok lebih dikenal luas di seluruh Indonesia melalui bidang olahraga karate,” katanya.
Selain itu, imbuhnya, SMAN 4 Depok ingin membantu memfasilitasi para pelajar se Indonesia memiliki Sertifikat Japres Tingkat Nasional. Yang mana nilai yang didapat cukup besar dalam skor jalur prestasi pada PPDB.
“Alhamdulillah kegiatan ini berjalan lancar dan bersyukur kami dapat menyelenggarakan kejuaraan tingkat nasional yang ternyata pesertanya sangat antusias mengikuti kejuaraan ini yang tidak hanya lingkungan Depok tetapi juga dari luar Jawa,” tambahnya.
Di tempat berbeda, Kepsek SMAN 4 Depok, Mamad Mahpudin menanggapi antusias acara Swis Open yang merupakan ajang silaturahmi para pelajar dan pencarian bibit di bidang olahraga, bahwa sukses tidak hanya dari Akademik tetapi dari Olahraga juga bisa sebagai jutawan.
Dengan Swis Open, menurutnya bisa terbuka pemikiran para atlet untuk lebih berkembang sehingga menjadi sebagai modal hidup secara mandiri dengan kemampuan sebagai atlet berprestasi dan berkembang kedepannya apalagi pasti dibutuhkan oleh negara.
Swis Open juga sebagai salah satu terobosan, sarana dan jalan bagi para siswa mampu memiliki pandangan kedepan bahwa berprestasi sebagai atlet mampu menghidupi diri sendiri dan masa depan juga bisa mengharumkan nama bangsa di kancah Internasional.
Diharapkan para siswa atlet telah lulus nanti masuk ke jenjang perguruan tinggi bisa dikembangkan lagi. Dengan aktifitas olahraga sehingga banyak melakukan kegiatan positif dan mengisi waktu luang dengan kegiatan baik.
Dengan olahraga yang sebagai penunjang tubuhnya untuk sehat bagi dirinya sendiri juga ikut dalam komunitas olahraga/keatlitan bisa saling tukar informasi dan pertemanan.
Diharapkan dengan adanya awal mula kegiatan perdana Swis Open 2023, akan diadakan lagi di tahun berikutnya dan lebih bagus lagi. (Gustini)
Comments