BOGOR, INDONEWS | Salah satu orangtua mengeluhkan karena anaknya tidak diterima di SMPN 1 Cibinong Bogor pada Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) kemarin.
Orangtua menjelaskan, ia dan tetangganya mendaftarkan anaknya ke SMPN 1 Cibinong Kabupaten Bogor sesuai aturan zonasi. Namun, dari 2 anak bertetanggaan ini, hanya satu yang diterima, sehingga orangtua tersebut ingin mengetahui secara jelas alasan anaknya tidak diterima.
“Anak saya tidak diterima pak, padahal nilainya lebih tinggi dari yang diterima yaitu anak tetangga. Dan pendaftaraannya juga sama zonasi. Jadi saya ingin tahu kenapa anak saya tidak diterima,” jelas orangtua siswa berinisial B itu kepada wartawan, Rabu (21/8) kemarin.
Tidak diterimanya B di SMPN 1 Cibonong, orangtua tersebut menduga ada permainan saat PPDB di SMPN 1 Cibinong.
“Saya belum tahu pasti alasan tidak diterima anak saya. Mungkin karena anak saya tidak pakai uang, karena kan zaman sekarang banyak informasi kalau mau masuk ke sekolah harus pakai uang pelicin,” ujarnya.
Maka untuk keberimbangan berita, media-indonews.com mencoba mengkonfirmasi pihak SMPN 1 Cibinong, melalui humasnya, Nora S.
Saat dikonformasi, Nora justru bukan melayani wartawan sebagaimana mestinya ia marah-marah bahkan menyeret nama Bupati dan DPRD Bogor.
“Selain tidak dari aplikasi, kita tidak ada titipan-titipan dari siapa pun. Sekalipun anggota DPRD datang laporan, kalau ada kecurangan, saya menantang DPRD”
“Anda mau komplain? Kita tidak keluar dari aplikasi PPDB ya, semua siswa yang diterima dari aplikasi PPDB. Selain tidak dari aplikasi, kita tidak ada titipan-titipan dari siapa pun. Sekalipun anggota DPRD datang laporan, kalau ada kecurangan, saya menantang DPRD,” ujar Nora dengan nada tinggi dan marah.
“Dan kalau jelas ada namanya, saya pun hari ini siap datang ke bupati. Bapak sebagai wartawan datang ke bupati sama saya sekarang,” tambahnya.
Wartawan pun berusaha menjelaskan bahwa hanya untuk melakukan konfirmasi dan cek and ricek atas isu yang berkembang, serta meminta Nora sebagai orang pendidikan tidak marah-marah.
“Saya kencang berbicara, saya ini orang sebrang. Intinya semua yang diterima tidak ada yang diterima diluar aplikasi PPDB, kalau ada silahkan kirimkan namanya ke saya,” katanya Nora.
Terakhir, ia meminta agar nama lengkap siswa yang tidak diterima dikirimkan berikut alamat lengkapnya. ***
 
                			
                                					

























 
    			
                			

 
    			
                			
Comments