Anggota DPRD Kota Bekasi Tampung Aspirasi Warga Pondokgede

BEKASI, INDONEWS | Musrenbang Kecamatan Pondokgede di Jamrhoott  Jawata Office & Ballroom, Kelurahan Jatiwaringin, Kota Bekasi dihadiri para Ketua RW se Kecamatan Pondokgede, Rabu (5/2/2025).

Tampak hadir Saifudaullah, Puspa Yani, Murodi dan Yenny Kristianti. Kemudian Camat Pondokgede Zainal Abidin, lurah se Kecamatan Pondokgede dan staf, aparatur dan jajaran lainnya, bhabinkamtibmas, babinsa, LPM, BKM, tokoh masyarakat, satpol PP, karang taruna dan para tokoh.

“Semua usulan dari masyarakat itu menjadi bahan pada kegiatan anggaran tahun 2026. Usulan pasti berbeda di setiap wilayah, tergantung kebutuhanya. Disitulah kita bermusyawarah, berdiskusi dan berinteraktif,” kata Camat Zainal.

Camat juga menjelaskan, pada Musrenbang RKPD Pondokgede tahun 2026, ada lebih dari 1.000 usulan dari 5 kelurahan.

“Ada 1.085 usulan dengan total pagu anggaran mencapai ratusan miliar,” katanya.

Zainal menuturkan, pembangunan infrastruktur yang diusulkan warga melalui musrenbang di tingkat kelurahan masih mendominasi.

“Penanganan banjir, pelebaran saluran air dan perbaikan jalan tetap menjadi skala prioritas, termasuk penanganan macet, yang mana bisa dilakukan pembebasan lahan untuk mengurangi titik kemacetan,” jelasnya.

Camat juga menyinggung fenomena cuaca ekstrem yang dipicu kerusakan lingkungan dan potensi megathrust.

“Cuaca ekstrem menyergap sebagian besar wilayah Indonesia. Hujan lebat, puting beliung, banjir, dan tanah longsor terjadi di berbagai daerah. Oleh karena itu melalui forum ini, rekan-rekan di dinas supaya menjadikan prioritas penanganan banjir, termasuk di jalan jatiwaringin maupun gamprit yang selalu macet termasuk di titik-titik tertentu terjadinya genangan,” ungkap Zainal Abidin.

Sementara dari Komisi II, Yenny Kristianti mengapresiasi pelaksanaan musrenbang ini dan akan mendukung aspirasi arga.

Sedangkan Ketua Fraksi PKB DPRD Kota Bekasi, Ahmad Murodi S.Pd mengatakan, aspirasi masyarakat di Kecamatan Pondokgede ini diharapkan menjadi prioritas sehingga pembangunan di Pondokgede terlaksana dengan baik.

“Untuk UMKM, saya mendukung penuh. Kita akan membesarkan Pondokgede dengan makanan ciri khas Pondokgede, yaitu gemplong,” katanya.

Musrenbang terselenggara sebagai bagian dari alur proses perencanaan pembangunan di Kota Bekasi dalam menyusun RKPD (Rencana Kerja Pembangunan Daerah).

Oleh karena itu masyarakat agar memaksimalkan musrenbang termasuk masa reses para anggota legislatif untuk menyampaikan aspirasinya. (Supri)