BOGOR, INDONEWS | Sejak dilantik menjadi Kadis PUPR pada 22 Desember 2023 lalu oleh Bupati Bogor Iwan Setiawan, kinerja Iwan Irawan belum menunjukan kemajuan signifikan. Bahkan, sosok pejabat yang satu ini terkesan tertutup terhadap elemen masyarakat dan media sosial.
Demikian dikatakan pemerhati sosial dan pembangunan, Johnner Simanjuntak, di Cibinong, Bogor, belum lama ini.
Johnner mengatakan, dirinya kesal sebab berulang kali meminta untuk bertemu dengan Kadis PUPR ataupun pejabat lainnya selalu gagal karena menurut satpam sedang tidak ada di kantor.
“Kok setiap hari Kadis PUPR tidak ada di kantor, lalu ke mana saja? Saya baru melihat cara kerja seorang Kadis di PUPR seperti ini,” ujarnya.
Untuk menjadi pejabat penting, imbuh Johnner seseorang harus memahami tugasnya sebagai pelayan masyarakat, paham tentang UU KIP dan peraturan lainnya.
“Sebab masyarakat berhak untuk mendapatkan informasi terbaru terkait program pembangunan, terlebih capaian kinerja atas program Pancakarsa. Hingga saat ini di lingkungan Kabupaten Bogor masih banyak jalan yang rusak karena belum dibangun atau diperbaiki, padahal sudah memasuki pertengahan tahun anggaran berjalan,” katanya.
Johnner menyebutkan, pejabat di Kabupaten Bogor seharusnya transparan, tidak alergi terhadap kritik elemen masyarakat ataupun media sosial.
“Kalau memang jujur dan benar dalam bekerja apa yang harus ditakuti? Saya berharap kedepan para pejabat di Kabupaten Bogor lebih baik untuk mengembalikan citra buruk selama ini di mata masyarakat,” tandasnya. **





























Comments