Mengupas Elang Jawa Sebagai Maskot Garuda Pancasila

Bupati Bogor Tekankan Pentingnya Pelestarian Sebagai Aset Dunia

BOGOR, INDONEWS | Elang Jawa atau Nisaetus Bartelsi dianggap sebagai simbol nasional yang menjadi inspirasi maskot Garuda Pancasila.

Burung ini juga diyakini sebagai aset dunia sehingga pelestariannya harus terjaga.

Hal itu seperti disampaikan Bupati Bogor Rudy Susmanto saat melakukan kunjungan ke Pusat Suaka Satwa Elang Jawa (PSSEJ), di Cigombong, Rabu (27/8/2025) kemarin.

Bupati Bogor Rudy Susmanto saat melakukan kunjungan ke Pusat Suaka Satwa Elang Jawa (PSSEJ), di Cigombong, Rabu (27/8/2025) kemarin.

Dengan didampingi Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Bogor, Ajat Rochmat Jatnika, Rudy Susmanto menegaskan pentingnya keberadaan Suaka Elang Jawa sebagai aset dunia, bukan hanya Kabupaten Bogor maupun Indonesia.

“Hari ini kita mampir ke Suaka Elang Jawa yang ada di Kabupaten Bogor. Tempat ini milik Kementerian Kehutanan dan dikelola bersama Balai Taman Nasional Gunung Halimun Salak,” jelas Bupati Rudy.

Ia menyebutkan, ada potensi luar biasa, karena tempat ini bukan milik Kabupaten Bogor semata, tapi milik masyarakat seluruh dunia.

“Elang Jawa adalah simbol bangsa kita, Garuda Pancasila, yang harus dilestarikan bersama,” ungkapnya.

Bupati Bogor menekankan bahwa keberadaan Elang Jawa menjadi indikator penting terjaganya ekosistem dan lingkungan.

“Dimana Elang Jawa hidup, berarti ekosistem dan lingkungan di sekitarnya terjaga dengan baik. Semua Elang Jawa di sini dirawat, dipelihara, dan dipersiapkan untuk dilepasliarkan kembali ke hutan-hutan di Pulau Jawa. Ini upaya bersama agar Elang Jawa tetap lestari untuk anak cucu kita dan untuk bumi,” ungkapnya.

Melalui kunjungan ini, Bupati Bogor berharap kolaborasi antara pemerintah, lembaga konservasi, dan masyarakat semakin kuat dalam menjaga kelestarian satwa endemik, khususnya Elang Jawa yang memiliki nilai simbolik dan ekologis tinggi.

Turut hadir dalam kesempatan tersebut Kepala PSSEJ, Asisten Perekonomian dan Pembangunan (Asekbang), Kepala Dinas Perikanan dan Peternakan (Diskanak), Kepala BKPSDM, Plt Kepala DPKPP, Camat Cigombong, Camat Cijeruk, serta Kabag SDA Setda Kabupaten Bogor. (dadang/edy)