BOGOR, INDONEWS – kelola lingkungan sesuai Undang-undang (UU), PT. Semen Tunggal Prakarsa Tbk meraih Anugerah Proper.
Beragam upaya dilakukan Indocement untuk memenangkan persaingan bisnis. Salah satunya adalah dengan mengupayakan ketiga kompleks pabrik Indocement, yaitu Kompleks Pabrik Citeureup, Kompleks Pabrik Cirebon, dan Kompleks Pabrik Tarjun sehingga mendapat anugerah PROPER Emas pada tahun 2023 ini.
Tiga kompleks pabrik Indocement menjadi kandidat PROPER Emas. Proses penilaian PROPER Emas dimulai dengan pengumuman 168 perusahaan kandidat PROPER Emas pada 2 November 2023. Kemudian dilanjutkan dengan presentasi dari tiga general manager Indocement mengenai presentasi teknis mengenai Eco Inovation dalam bidang efisiensi energi, penurunan beban pencemaran air, 3R limbah B3, 3R limbah non-B3 dan perlindungan keanekaragaman hayati.
Selain itu, inovasi sosial yang menjadi program unggulan dari masing-masing Unit Operasi juga disampaikan beserta dengan nilai social return on investment (SROI). Penilaian kemudian dilanjutkan dengan Presentasi Green Leadership PROPER Emas 2023 oleh Direktur Utama Indocement Christian Kartawijaya pada 12 Desember 2023 lalu.
Pada kesempatan itu, Christian Kartawijaya menyampaikan langsung presentasinya di hadapan dewan juri PROPER dan Direktur Jenderal Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan Lahan (PPKL) KLHK Ir. Sigit Reliantoro, M.Sc.
“Pengumuman pemenang Anugerah PROPER Emas 2023 akan dilaksanakan pada akhir Desember 2023 mendatang,” ucapnya.
Menurutnya, Proper adalah salah satu program milik Kementerial Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK). Program ini merupakan salah satu bentuk kebijakan pemerintah untuk meningkatkan kinerja pengelolaan lingkungan perusahaan sesuai dengan yang telah ditetapkan dalam peraturan perundangan-undangan.
Selanjutnya, kata dia, PROPER juga merupakan perwujudan transparansi dan demokratisasi dalam pengelolaan lingkungan di Indonesia. Penerapan instrumen ini merupakan upaya KLHK untuk menerapkan sebagian dari prinsip-prinsip good governance (transparansi, berkeadilan, akuntabel, dan pelibatan masyarakat) dalam pengelolaan lingkungan.
Masih kata Cristian, Indocement adalah salah satu produsen semen terbesar di Indonesia yang memproduksi Semen Tiga Roda dan Semen Rajawali.
“Saat ini Indocement dan entitas anaknya bergerak dalam beberapa bidang usaha yang meliputi pabrikasi dan penjualan semen (sebagai usaha inti) dan beton siap-pakai, serta tambang agregat dan trass, dengan jumlah karyawan sekitar 3.400 orang,” jelasnya.
Ia menambahkan, Indocement mempunyai 13 pabrik dengan total kapasitas produksi tahunan sebesar 25,5 juta ton semen. Sepuluh pabrik berlokasi di Kompleks Pabrik Citeureup, Bogor, Jawa Barat; dua pabrik di Kompleks Pabrik Cirebon, Cirebon, Jawa Barat; dan satu pabrik di Kompleks Pabrik Tarjun, Kotabaru, Kalimantan Selatan.
“Pada 2022, Indocement telah mengoperasikan Pabrik Maros setelah menandatangani Perjanjian Sewa Pakai Aset dengan PT Semen Bosowa Maros dan PT Bosowa Corporindo. Heidelberg Materials AG telah menjadi pemegang saham mayoritas Indocement sejak 2001,” tutupnya. (Firm)
Comments